teraskalteng.com, PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Tantawi Jauhari meminta Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, untuk memperhatikan aspek kelayakan, ketika ingin melakukan relokasi pedagang kreatif lapangan (PKL).
Hal tersebut disampaikan Tantawi merespon adanya rencana Pemko Palangka Raya yang akan merelokasi para PKL ke Pasar Datah Manuah, Palangka Raya.
“Wacana pemindahan PKL ini sudah sering dibicarakan, namun belum membuahkan hasil yang memuaskan,” ungkapnya, akhir pekan kemarin.
Menurut Tantawi, belum terealisasi maksimalnya wacana pemindahan PKL ini harus menjadi evaluasi bagi pemerintah agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Terutama berkaca dengan nanyak pedagang yang kembali ke lokasi semula karena pengunjung Pasar Datah Manuah tidak seramai yang diharapkan.
“Jadi ini menunjukkan bahwa ada persoalan dari sisi fasilitas maupun daya tarik pasar tersebut,” jelasnya.
Secara kongkret Tantawi berpandangan agar pemko tidak hanya mengejar penataan kota semata, tetapi juga harus mempertimbangkan keberlangsungan ekonomi para pedagang.
“Maka dari itu relokasi harus betul-betul layak, bukan hanya secara fisik tapi juga dari segi akses dan daya tarik bagi pembeli,” tambahnya.
Legislator dari Fraksi Gerindra inipun menambahkan, bahwa keberhasilan relokasi bergantung pada bagaimana pemerintah menciptakan pasar yang mampu menarik pembeli.
“Faktor-faktor seperti kebersihan, keamanan, dan kenyamanan sangat menentukan aktivitas jual beli,” tandasnya. (tk/red)