teraskalteng.com, PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya mengambil langkah strategis untuk mengatasi masalah gizi buruk melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG). Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup anak-anak, terutama anak keluarga kurang mampu.
“Tentu kita mengapresiasi langkah strategis Pemko Palangka Raya untuk mengatasi masalah gizi buruk, salah satunya dengan mengoptimalkan program MBG ini,” ujar Wakil Ketua I Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Hap Baperdu, kemarin.
Menurut Hap, program ini tidak hanya memberikan makanan gratis, tetapi juga menjadi upaya komprehensif untuk memenuhi kebutuhan gizi seimbang. Inisiatif ini dinilai sebagai solusi konkret bagi keluarga kurang mampu yang kesulitan memenuhi kebutuhan gizi anak-anak mereka.
“Kami ingin program ini benar-benar menjangkau anak-anak yang membutuhkan, dengan menu yang tidak hanya mengenyangkan tetapi juga sehat,” tambah Hap.
Lebih lanjut, Hap menjelaskan bahwa program MBG tidak sekadar berfokus pada pemberian makanan, tetapi juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pola makan sehat. Ia menekankan pentingnya pengawasan yang ketat serta partisipasi aktif masyarakat untuk menjamin keberhasilan program tersebut.
“Ini adalah langkah strategis untuk mengatasi kekurangan gizi di Kalimantan Tengah. Kami berharap anak-anak mendapatkan asupan gizi yang layak dan seimbang,” ujarnya.
Hap juga mengingatkan bahwa keberhasilan program MBG bergantung pada kerja sama semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya, untuk menciptakan generasi yang lebih sehat dan kuat di Palangka Raya. (tk/red)
