teraskalteng.com, PALANGKA RAYA – Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Tantawi Jauhari, menekankan pentingnya perhatian serius dari pemerintah terhadap kesejahteraan petani cabai. Menurutnya, dukungan yang tepat dapat berkontribusi dalam meningkatkan produksi cabai serta menjaga stabilitas harga di pasar, yang pada gilirannya akan memperkuat perekonomian daerah.
“Dukungan yang tepat sangat penting untuk membantu para petani cabai, sehingga mereka dapat lebih sejahtera dan berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan pangan daerah,” ungkap Tantawi, kemarin.
Tantawi juga menyoroti pentingnya menjaga produksi cabai agar tetap terjaga, terutama saat cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi hasil panen. Penurunan produksi cabai, katanya, dapat menyebabkan kelangkaan yang pada akhirnya berdampak pada lonjakan harga dan merugikan masyarakat.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Tantawi mendorong pemerintah untuk memberikan pendampingan yang lebih intensif kepada petani dengan memperkenalkan teknologi pertanian modern. Salah satu solusi yang ditawarkan adalah penggunaan rumah tanam (greenhouse) dan mulsa plastik untuk melindungi tanaman dari cuaca yang tidak menentu.
“Greenhouse dan mulsa plastik bisa menjadi salah satu cara agar tanaman cabai lebih terlindungi, terutama ketika cuaca sangat ekstrem,” jelasnya.
Selain itu, Tantawi juga menekankan pentingnya sistem irigasi tetes yang dapat memastikan pasokan air tetap stabil, terutama pada musim kemarau. Bantuan berupa subsidi pupuk dan pestisida juga dianggap sangat diperlukan untuk meningkatkan ketahanan tanaman terhadap perubahan cuaca yang semakin tidak menentu.
“Selain itu, pemerintah perlu menyediakan bibit unggul yang lebih tahan terhadap cuaca ekstrem, sehingga petani tidak mengalami kerugian besar saat kondisi alam tidak mendukung,” tambahnya.
Sebagai anggota DPRD dari Fraksi Gerindra, Tantawi berharap agar langkah-langkah konkret dapat segera diambil untuk mendukung kesejahteraan petani cabai di Palangka Raya, yang pada gilirannya akan mendukung ketahanan pangan daerah dan mendorong perekonomian yang lebih stabil. (tk/red)
Tinggalkan Balasan