teraskalteng.com, BUNTOK – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kalimantan Tengah menyebabkan banjir merendam ruas jalan trans Kalimantan, tepatnya di Desa Kalahien dan Pararapak, Kabupaten Barito Selatan, Rabu (23/4/2025). Akibatnya, arus lalu lintas di jalur penghubung Palangka Raya – Buntok mengalami kemacetan parah.
Banjir yang berasal dari luapan sungai sekitar tidak hanya menggenangi jalan, tetapi juga menyebabkan kerusakan parah pada permukaan aspal. Seorang warga bernama Daniel, yang sedang dalam perjalanan menuju Tamiang Layang, Kabupaten Barito Timur, menyampaikan kondisi terkini melalui pesan singkat kepada wartawan Teraskalteng.com.
“Antrian kendaraan panjang ke arah Kota Buntok. Kendaraan bergantian lewat dengan sistem buka tutup,” ujarnya.
Daniel menambahkan, banjir yang semakin dalam membuat banyak kendaraan kesulitan melintas. Para penumpang travel bahkan terpaksa menggunakan sistem antar-jemput karena kendaraan tidak bisa menembus genangan.
“Jalan sudah terkikis cukup dalam oleh air. Sangat rawan terjadi kecelakaan. Siang tadi ada truk angkutan yang terbalik di tengah banjir,” tambahnya.
Hingga malam ini, belum terlihat adanya petugas yang mengatur lalu lintas di lokasi. Daniel berharap pemerintah daerah segera mengerahkan personel untuk membantu mengurai kemacetan dan mengamankan pengguna jalan.
Situasi ini diperkirakan masih akan berlangsung selama curah hujan tinggi terus mengguyur wilayah tersebut. Warga pun berharap kondisi air tidak semakin bertambah naik. (an/red)