SAMPIT – Sosialisasi penanganan dan penanggulangan, Kebakaran Hutan dan Lahan ( Karhutla) di Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur. Untuk praktek Simulasi Karhutla berlokasi di Kelurahan Baamang Barat, Kamis (27/4/2017) siang.
Sebelum melaksanakan Simulasi, Camat Baamang HM Yusransyah menyampaikan dampak Karhutla kepada masyarakatnya agar tidak membakar lahan dan hutan karena dampaknya buruk terhadap pencemaran udara dan bagi kesehatan manusia.
Turut hadir pemberi materi BPBD Kotim, Kabid Kedaruratan dan Logistik( Darlog) Sutoyo, Camat Baamang HM Yusransyah, Kepala Damkar Kotim, Kapolsek dan Danramil serta para undangan, berlangsung diaula kecamatan.
Usai itu, kemudian praktek penanganan terhadap kebakaran tabung gas LPG yang diperagakan penanganannya oleh pihak damkar, cara mengatasi kalau terjadi kebakaran akibat bocornya selang regulator diminta pemiliknya jangan panik, hadapi cara -cara mengatasi penanganannya nan telah diprektekkan.
Selanjutnya, Simulasi Karhutla langsung diatas tanah lapang di Kelurahan Baamang Barat yang di peragakan oleh tim Damkar Kabupaten.
Peserta yang mengikuti sebanyak enam kelompok tim berasal dari beberapa Balakar kelurahan dan desa. Turut serta dalam tim tersebut Camat Baamang HM Yusransyah.
Dalam tim tersebut diberikan praktek menggunakan peralatan damkar yang tersedia di Kelurahan dan desa masing-masing. Pihak Damkar Kabupaten mempraktekkan cara -cara menggunakan peralatan pemadam kebakaran yang sudah tersedia.
Seperti mengeluarkan alat selangnya, menyemprotkan hingga ke kobaran api yang dilihat arah mata anggin kala menghadapi api, peserta harus diatas arah angin. Kemudian, cara menggulung selangnya kembali.
Simulasi praktek, cara penanganan kebakaran dilaksanakan sekira pukul 13.20 WIB siang. Di ikuti oleh enam peserta regu yang satu regunya terdiri dari enam orang petugas Balakar.
Pada simulasi itu, Camat Baamang HM Yusransyah turut ambil bagian dalam regu Balakar yang bersedia dan rela basah -basahan ikut dalam tim simulasi tersebut.
Simulasi itu berjalan hampir satu jam diatas terik mentari siang hari yang suhu sangat panasnya. Ke enam tim regu diberifing serta diberikan pengarahan berkumpul berbaris laksana pasukan yang siap tempur melawan terjadinya kebakaran. Pihak Damkar Kabupaten memberi tips-tips cara-cara menyiapkan serta menggunakan peralatan dari damkar tersebut hingga selesai.
Hadir dalam simulasi pencegahan dan penanggulangan Karhutla itu, pihak Damkar, BPBD, Camat Baamang, Kapolsek, Danramil dan peserta Balakar kelurahan dan Desa setempat.
(mar/beritasampit.co.id)